Lokasi lahan yang dijadikan tempat berdirinya rumah adat Melayu Riau di Kecamatan Mandah merupakan hibah dari keluarga Pak Yon, warga Kelurahan Pandan Sari, Kecamatan Mandah.
Pada kata sambutannya Bupati HM Wardan mengucapkan terima kasih kepada
LAMR Kecamatan Mandah yang telah mengukir satu sejarah membangun rumah ada. Bupati meminta sketsa bangunan nantinya di setiap sudut memiliki arti filosofi, karena bangunan merupakan rumah adat dimana menjadi wadah segala permasalahan yang ada di Kecamatan Mandah.
"Terimakasih kepada keluarga pak Yon, karena telah menghibahkan lokasi tanah, semoga amal ibadah mendapat balasan pahala yang berlimpah dari Allah SWT," ucap Bupati.
Kepada pemerintahan setempat Bupati HM Wardan juga meminta sesegera mungkin dibuatkan akta wakaf hibah tanah agar sah tercatat secara legalitas, sehingga tidak muncul permasalahan di kemudian hari.
Sebagai bentuk dukungan kepada Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kecamatan Mandah, Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir bersama DPRD Inhil akan menganggarkan dana sebesar 200 juta untuk pembangunan rumah adat pada APBD kabupaten Indragiri Hilir Tahun Anggaran 2023 mendatang.
Bupati juga meminta usulan rencana pembangunan rumah adat tersebut dimasukkan pada Musrenbang, agar secara legalitas sah menurut hukum***(pop)
